Setelah masuk jurusan Biologi di Universitas
Negeri Semarang, saya menjadi sangat tertarik dengan dunia Biologi
(maklum, saya ini salah satu dari kumpulan mahasiswa terdampar :D).
Setelah saya lulus dan mengajarkan Biologi ke siswa, saya menemukan
banyak sekali keluhan dari mereka, mulai dari nama ilmiah lah (mulai
sekarang STOP sebut nama latin ya), banyak hafalan lah dan sebagainya.
Tapi maaf, saya disini tidak sedang membahas solusi tentang itu, kalau
solusi dari saya sih (#lho), JANGAN MENGELUH, senangi, perhatikan, baca,
tanya, pahami, lalu amalkan.
Kemarin
salah satu murid saya kelas XI IPA baru saja berkonsultasi dengan saya
tentang materi Oogenesis (Pembentukan Sel Telur pada Wanita), dan Siklus
Menstruasi. Kenapa dia harus konsultasi?? Kalau untuk siswa, materi ini
cukup membingungkan lho, karena banyak faktor dan banyak nama ilmiah
yang terlibat dalam satu SUB MATERI ini :D. Biologi kejam? Tidak dong
ya.
Oke
eniwe baswe, langsung saja saya bahas (eh, ini sumbernya saya cantumkan
di bawah setiap gambar ini saja ya, tinggal klik sumber gambarnya).
Sebelumnya saya perlihatkan dulu gambar organ reproduksi wanita (bukan
foto ya, jangan kecele.. :))
Alat Reproduksi Wanita (sumber gambar) |
Keterangan gambar :
- Ovary = Ovarium, ada 2 buah (tempat pembuatan ovum)
- Fallopian tube = Tuba Fallopi / Oviduk (saluran tempat ovum dan sperma bertemu)
- Uterus = Rahim (tempat berkembangnya janin, super elastis padahal kecil banget, lihat gambar)
- Cervix = Mulut / Leher Rahim (pintu masuk sperma, dan pintu keluar endometrium serta ovum saat menstruasi)
- Vagina = saluran kopulasi
- Rectum = kolon / usus besar (saluran keluarnya feses/kotoran) TIDAK TERMASUK ORGAN REPRODUKSI
- Bladder = Kantung Kemih (kantong penampungan urine / air kencing) TIDAK TERMASUK ORAN REPRODUKSI
Oogenesis adalah proses pembuatan sel telur (ovum) pada wanita.
Alat & tempat : OVARIUM
Bahan :
- OOGONIUM (sel ini terbentuk saat bayi perempuan masih ada di kandungan ibunya).
- FSH / Folicle Stimulating Hormone (untuk merangsang pertumbuhan folikel/tempat membelahnya oogonium)
- Hormon Estrogen
- LH / Lueteinizing Hormone
- Hormon Progesteron
Cara membuat :
- Ketika hari pertama menstruasi, dinding rahim / endometrium (terdiri dari jaringan ikat dan jaringan darah) luruh memberi rangsangan ke kelenjar HIPOTALAMUS ANTERIOR untuk menghasilkan FSH.
- FSH kemudian mengalir lewat pembuluh darah ke OVARIUM. Di ovarium, FSH mulai merangsang pembentukan FOLIKEL. Folikel yang pertama terbentuk disebut FOLIKEL PRIMER.
- Di dalam folikel primer inilah, OOGONIUM kemudian membelah diri secara MITOSIS menghasilkan sel OOSIT PRIMER. Sel ini mempunyai jumlah kromosom/DNA sama dengan jumlah kromosom pada oogonium.
- Oosit primer kemudian membelah diri secara MEIOSIS ke 1 menjadi OOSIT SEKUNDER dan BADAN POLAR I (Oosit sekunder berisi inti sel & sitoplasma, Badan Polar I berisi inti sel saja).
- Folikel yang berisi oosit sekunder disebut FOLIKEL SEKUNDER.
- Folikel sekunder ini merangsang ovarium untuk mengeluarkan hormon ESTROGEN. Estrogen mempengaruhi perkembangan oosit sekunder dan folikel sekunder.
- Oosit sekunder kemudian mulai berada di pinggir dekat membran sel dan Folikel mulai membesar dan matang. Folikel ini disebut FOLIKEL DE GRAFF.
- Oosit sekunder kemudian keluar dari folikel de graff dan ovarium. Peristiwa ini disebut OVULASI.
- Oosit sekunder yang ovulasi ditangkap oleh FIMBRAE / INFUDIBULUM, kemudian bergerak menuju ke TUBA FALLOPI / OVIDUK, lalu diam menunggu datangnya sperma.
- Kalau sperma TIDAK DATANG, maka oosit sekunder ini keluar membawa endometrium (proses menstruasi).
- Kalau sperma DATANG, oosit sekunder kemudian membelah diri secara MEIOSIS ke 2 menjadi OOTID dan BADAN POLAR II. Badan Polar I pun membelah menjadi 2 buah BADAN POLAR II.
- OOTID kemudian menjalani proses pematangan menjadi OVUM sampai saat sperma sudah mencapai bagian luar ovum.
Oosit sekunder & Badan polar I berada dalam satu struktur hanya terpisah cell membran (sumber gambar) |
- BERSAMAAN dengan ovulasi, ESTROGEN akan merangsang HIPOTALAMUS untuk membentuk LH. Jadi saat Ovulasi, Estrogen dan LH sedang banyak-banyaknya.
- LH menuju ovarium kemudian merangsang kantong folikel sekunder yang ditinggalkan oleh oosit sekunder untuk mengalami penebalan lantas disebut KORPUS LUTEUM.
- Korpus luteum ini akan merangsang Ovarium membuat hormon PROGESTERON.
- Hormon PROGESTERON ini berfungsi untuk MEMPERTEBAL jaringan Endometrium (persiapan untuk tempat hidupnya janin), dan menghambat keluarnya LH.
- Kalau TIDAK ADA sperma yang membuahi ovum, maka korpus luteum akan mengecil disebut dengan KORPUS ALBICANS -> hormon progesteron pun akan berkurang -> endometrium berhenti dibuat dan dijaga -> menstruasi.
Oogenesis, itu yg kuning adalah Korpus Luteum (sumber gambar) |
Proses pembuatan ovum ini, seperti keterangan di atas, juga dipengaruhi oleh hormon yang pengeluarannya diatur oleh otak kita. Jadi kalau wanita sedang kalut atau stress, maka itu akan sedikit banyak mengganggu proses pembentukan ovum ini. Selain itu, sebetulnya kalau sedang berbicara tentang oogenesis, sangat erat kaitannya dengan siklus menstruasi dan kehamilan, tapi kedua hal tersebut InsyaAllah akan saya bahas di postingan selanjutnya saja ya.. :)
Berikut bagan yang menerangkan proses oogenesis sampai ke masa menstruasi.
Ini adalah bagan untuk yang masa menstruasinya 28 hari sekali, selama 7 hari. (sumber gambar) |
Silahkan kalau ada yang bertanya... hehehehe... saya akan dengan senang hati menjawabnya setelah melihat tulisan-tulisan dari para ahli. Oh ya, kalau ada yang tahu tentang proses ini dan ada penulisan yang salah, tolong saya diberi tahu ya.. karena biasanya mata pembaca lebih jeli dari penulisnya... :)
No comments:
Post a Comment